Newcastle, 30 Agustus 2010
Alhamdulillah, hari ini kita sudah memasuki 10 hari Terakhir di Ramadhan...10 hari di mana i,tikaf di sunnahkan dan lebih diutamakan. 10 hari terakhir dimana, biasanya pasar-pasar sudah mulai sesak, tumpah ruah semua makhluk yang bernama manusia disana, membeli perlengkapan lebaran, mulai dari pakaian, bahan baku kue sampai kue yang sudah jadi.
10 hari terakhir dimana para pedagang mendapatkan rizki yang tumpah ruah dan berharap bahwa 'seandainya setiap hari jual beli seperti ini'. 10 hari terakhir di mana masjid dan makhluk yang bertarawih sudah mulai 'ekor' nya saja yang tinggal, sementara kepala dan badannya sudah berseliweran di jalanan dan toko, mall, dan supermarket. 10 hari terkhir, dimana ibu-ibu sudah sibuk di dapur memulai dan mencicil membuat kue nastar,arai pinang dan kacang tojin dkk. 10 hari terakhir di mana orang-orang sudah mulai malas untuk bangun sahur dan membuat 'pabukoan', 10 hari terakhir suasana Ramadhan di Indonesia yang kurindukan.
Uk sendiri, sudah pasti tidak ada suasana 10 hari terakhir Ramadhan seperti di atas. Di sini semuanya berjalan seperti hari-hari sebelumnya, tidak ada yang suasana istimewa Ramadhan di sini. Tapi Saya tetap punya cerita yang bisa dibagikan kepada teman-teman semua, menyambung dari cerita sebelumnya seperti yang sudah Saya janjikan.
Kaum muslim Indonesia yang berada di Newcaslte ini, selama Ramadhan ini menyelenggarakan juga yang namanya Bukber alias Buka Bareng dan itu terjadi selama 3*. Disanalah suasana Ramadhan baru terasa, dimana semua orang menunggu waktu berbuka dengan mendengarkan kajian/kultum yang disampaikan oleh warga Al-Imanu yang ditunjuk.sementara ibu-ibunya sibuk menyiapkan menu ta'jil sampai menu utama. begitu jam sudah menunjukkan maghrib , maka mulai beredarlah ta'jil yang sudah dibuat.. jadi kami disini tidak ada menunggu bedug atau adzan, karena memang tidak akan ada, tapi cukup jam lah yang jadi patokan.dilanjutkan sholat maghrib berjamaah dan makan utama, biasanya acara kita lakukan di rumah salah seorang warga.
Ketika saya sedang chatting dengan seorang teman di Ina dan dia menanyakan ' ada ga bubur candil di situ?' yah saya bilang,'ada doonggg!'. Ya,,kami memang ada buka dengan bubur candil pada salah satu bukber di sini, itu yang bikin salah seorang warga..hmm...enakk dan nikmat serta jelas halal and thoyyib nya karena dibuat sendiri ^.^
Kami juga berbuka dengan menu soto padang, puding,kolak,es cincau,empal,tongseng kambing,bakwan jagung,dan masih banyak yang lain (lho..kok jadi ngomongin makanan yah). kami bisa makan itu semua, tentu saja hasil buatan sendiri bukan membeli.selebihnya selain acara bukber, yah Saya sekeluarga berbuka dengan teh manis+susu, buah dan langsung menuju makanan utama.
Nah, kalau mengenai suasana beribadah disini. Saya sendiri sholat dan tarawih di rumah. tapi menurut cerita yang Saya dapatkan dari teman-teman waktu acara Bukber. Ada teman perempuan yang ikutan sholat tarawih di masjid, mulai tarawihnya jam9.50 dan selesainya sekitar jam 11pm. Jadi sekitar 1 jam waktu yang diperlukan untuk tarawih.Kemudian antara sholat Isya dan Tarawih tidak ada ceramah seperti di Indonesia.
Satu Hal yang berkesan katanya, suasana tarawih nya sangat 'indah' dan 'syahdu' karena yang jadi imam bacaannya sangat bagus sehingga membuat air mata ini berjatuhan dan serasa kita sholat di mekkah.
Ohh....sungguh Aku iri dan ingin merasakan juga, tapi apalah daya, itu tidak mungkin karena anak-anak pasti sudah tidur jam segitu dan pulangnya juga larut malam, bagaimana nanti pulang ke rumah? bus sudah ga ada lagi? sementara jarak masjid lumayan jauh dari rumah.
Uk sendiri dan Newcastle tentunya, tidak setiap masjid perempuan boleh ikutan sholat,. Jadi ada masjid yang cuma untuk lelaki saja.Terbayangkan oleh teman-teman semua, udah jumlah masjid sedikit dan jaraknya juga jauh-jauh ditambah tidak pula semuanya terbuka untuk perempuan.
Bagi para bujangan, momen Ramadhan ini merupakan berkah tersendiri, karena di semua masjid yang ada di sini, selalu disediakan makanan untuk yang berbuka puasa di masjid. Menurut cerita dari seorang adik. Selama Ramadhan dia berbuka di masjid kampus kecuali waktu ada acara Bukber Al-Imanu.
Begitu waktu berbuka sudah masuk, mereka dikasih susu, kurma dan samosa (semacam pastel tapi berisi sayur)dilanjutkan dengan sholat maghrib dan setelah itu dpt nasi kari sekotak (nasi yang sudah berbumbu khas pakistan..i'm not sure)dan mereka makan berkelompok, biasanya nasi kotak ditumpuk sekitar 5-10. tapi di sebagian masjid ada juga yang makan pakai 'talam' biasanya diisi 5 atau lebih orang.Jadi ingat pengalaman waktu mahasiswa dulu dan tinggal di wisma BJ.
Setiap pagi atau sore menjelang berbuka puasa, banyak acara atau kultum di berbagai saluran TV di Indonesia, maka KIBAR juga tak mau kalah, disana ada acara yang bernama TALK (Tausiyah OnLine KIBAR)yang diadakan setiap Sabtu sore jam 6.30-8.00 malam. Agenda berisi tentang puasa dan fikihnya, puasa dari segi kesehatan, menjadi kaya dengan zakat dll. Selain itu juga KBRI di London juga mengadakan kajian islam dengan mendatangkan ustadz dari Indonesia selama sebulan penuh di UK, dan satu hal yang cukup membanggakan, ustadznya ternyata orang Bukittinggi dan kakak ipar dari teman lama..
Alhamdulillah, ternyata dunia itu memang kecil yah.Kemudian juga mengundang warga Ina tuk berbuka puasa bersama di KBRI, tapi Saya belum pernah hadir, karena lumayan jauh sekitar 4 jam dengan 'train' dan ongkos yang mahal ^.^
Satu hal yang menyenangkan Ramadhan disini adalah, tidak adanya kenaikan harga barang seperti di Indonesia, yang setiap memasuki bulan ramadhan, orang-orang sudah ribut karena harga melambung dan sepertinya sekarang pun harga-harga pun sudah ada kenaikan lagi.
Jadi, mau Ramadhan atau mau lebaran harga tetep stabil, entahlah nanti kalau mau Natal?. Tapi sepertinya sih disini kalau mau Natal yang ada bukannya 'Naik' tapi malah 'Sale' di mana-mana.
Itu dulu yah teman-teman...
Penyambung cerita kemarin tentang suasana Ramadhan di Luar negeri terutama di UK dan lebih lagi di Newcastle.
Semoga ada manfaatnya ...^.^
Wassalamualaikum wr wb
Uniek
Tidak ada komentar:
Posting Komentar